Balik Lolosnya AS Monaco Ke Semifinal Liga Champions


Monaco - Dalam zona semifinal Liga Champions kemarin AS Monaco berada dalam lingkaran yang tidak mengenakkan karena di kepung oleh tim besar wakil dari Ligue 1 yaitu Juventus, Real Madrid dan Atletico Madrid. 

Sebelum di lakukan pengundian semifinal, Leonardo Jardim pelatih AS Monaco mengungkapkan bahwa mereka telah 'pasrah' menerima tim manapun yang akan menjadi lawan mereka di babak empat besar Liga Champions.

Bagi pelatih yang sudah 3 tahun melatih AS Monaco itu, Juventus, Real Madrid dan Atletico Madrid adalah klub raksasa yang memiliki kemampuan yang sama dan sangat berpotensi besar untuk memberikan kesulitan besar bagi anak asuhnya. Dan hasil dari pengundian semifinal itu mengharuskan AS Monaco untuk berhadapan dengan Juventus yang akan di laksanakan pada pertengahan pekan depan.

Jardim sendiri pun mengaku tak berharap banyak setelah mengetahui hasil dari pengundian yang mengharuskan timnya untuk bertemu dengan Juventus. Jardim hanya berharap agar pasukannya harus bisa fokus akan permainannya sendiri. Karena menurutnya Juventus tetaplah tim yang mempunyai kelemahan walaupun sudah membuktikan mereka mampu menyeimbangkan sisi ofensif dan defensif saat mengalahkan Barcelona.

Cerita AS Monaco dapat mencapai babak semifinal pun menjadi perbincangan tersendiri. AS Monaco sendiri dapat menyeimbangkan langka istimewa dengan penampilan di Ligue 1 Prancis.

Untuk saat ini AS Monaco bersaing sangat ketat dengan Paris Saint-Germain (PSG). Saat ini PSG berada di puncak dengan menggumpulkan 80 poin, poin yang sama dengan yang di miliki oleh Radamel Falcao dan teman-temannya. Akan tetapi Monaco memiliki keuntungan dengan mempunyai 1 tabungan pertandingan. Jika anak asuh Jardim sukses memanfaatkan satu laga ini, mereka akan berselisih tiga angka lebih baik di bandingkan dengan PSG.

Cerita yang di buat oleh AS Monaco ini telah menjadi impian bagi seluruh tim yang berasal dari zona liga yang kurang kompetitif. Akan tetapi, bukanlah hal yang mudah bagi AS Monaco dapat melangkah jauh ke fase semifinal Liga Champions. 

Seperti yang di rilis di France Football, anak asuhnya tidak dapat beristirahat normal karena padatnya jadwal mereka, ungkap pelatih yang sudah menginjak usia 42 tahun itu, Leonardo Jardim. Semua itu berlatar resiko mereka yang harus berusaha sangat keras pada Ligue 1, Liga Champions, Piala Prancis dan Piala Liga Prancis.

Memiliki tim pelatih yang berpengalaman membuat AS Monaco menjadi beruntung. Tim pelatih AS Monaco, Jardim dkk dapat mengukur dan menyesuaikan kapan saja saat yang tepat untuk mengeluarkan kekuatan yang maksimal. AS Monaco memulai fase grup nya dengan mengejutkan terutama untuk Liga Champions. 

Comments

Popular posts from this blog

Pilihan Nomor Punggung Untuk Pemain Baru MU

Maldini Puji Bakat Donnarumma

Prediksi Bayern Munchen Vs Real Madrid: Kenangan 3 Tahun Lalu